fashion pria

Cawagubsu Gatot Pudjo Nugroho
Sowan ke NU Sumut

Medan (Lapan Anam)

Cawagubsu Gatot Pudjo Nugroho sowan ke Nahdlatul Ulama (NU) Sumut di Sekretariat Jalan Palang Merah No 80 Medan,Senin (28/1).

Gatot datang bersama Pelaksana Ketua DPW PKS Sumut Ustad Fahmi LC, diterima Ketua Tanfiziah NU Sumut H Azhari Tambunan dan Sekretaris Drs Misran Sihaloho, Wakil Rois Suriah NU Sumut KH Najamuddin Nasution, Drs H Muhamad Hatta Siregar, Ketua GP Ansor Sumut Machsin SH dan ulama NU KH Asnan Ritonga .


Kedatangan Gatot menjumpai kalangan ulama NU tersebut, selain untuk silaturrahmi dengan gurunya di NU sekaligus juga mensosislisasikan dirinya selaku Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara (Cawagubsu) priode 2008-2013 yang berpasangan dengan Cagubsu H Syamsul Arifin SE.

Dia mengatakan sengaja datang ke kantor NU Sumut guna meminta dukungan dan mohon izin untuk dapat bersilaturrahmi dengan semua pimpinan dan warga nahdliyin di Kabupaten/Kota se Sumatera Utara. Pihaknya berharap, mereka diberi kesempatan untuk mensosialisasikan visi dan misinya dikalangan warga nahdliyin, yang menurut Gatot sebagai kekuatan terbesar dalam mengawal moral bangsa.

Gatot mengatakan sengaja sowan ke NU Sumut karena yakin ormas Islam tersebut memiliki massa rill. NU adalah gudangnya ulama yang menjadi rujukan bangsa dalam mengatasi carut marutnya persoalan bangsa.

Dalam kesempatan itu,Ketua Tanfiziah NU Sumut H Azhari Tambunan menyambut baik kunjungan silaturrahmi tersebut. Bahkan sesame ummat Islam, NU Sumut bangga munculnya tokoh-tokoh Islam untuk bertarung di Pilgubsu 2008. Sikap NU dalam Pilgubsu kata Azhari Tambunan, sudah sangat jelas yakni mendukung calon pemimpin yang islam.

Namun kata Azhari Tambunan, secara kelembagaan NU tetap memegang khitah, yaitu diantaranya untuk tidak berpolitik praktis. NU tetap menjalani fungsinya sebagai penjaga moral bangsa.

Demikian juga Wakil Rois Suriah KH Najamuddin Nasution dengan tegas mengatakan bahwa NU secara kelembagaan tetap bersikap netral dalam pilgubsu 2008 nanti. Meski pun Mustasyar NU Sumut H Abdul Wahab Dalimunthe SH maju sebagai Cagubsu yang diusung Partai Demokrat, PBR dan PAN.

Ulama NU KH Asnan Ritonga dalam kesempatan itu mengatakan, prihatin melihat krisis kepemimpinan Islam.Dia belum melihat adanya gubernur yang bisa khutbah.Maka adanya ustazd menjadi Cawagub, itu dinamika positif. “Saya bangga ada tiga istad yang ikut maju di Pilgubsu, walau masih posisi Cawagubsu”,katanya.

Walau secara kelembagaan NU tidak bisa mendukung seseorang dalam Pilgubsu, namun dia berharap ummat akan pilih calon yang berpihak kepada Islam.”Saya hanya bisa janji akan sampaikan kepada umat agar mendahulukan kriteria itu. Kita mendukung Calon yang sesuai misi NU yaitu calon yang beriman dan bertaqwa”,tegasnya.

Wakil rois suriah NU Sumut Najamuddin Nasution menambahkan, Cagubsu jangan menutup mata dengan kondisi masyarakat Sumut yang heterogen, multi etnis,multi budaya dan agama.

“Kita berharap semua pasangan Cagubsu mampu merebut hati masyarakat yang multikultural itu. Dan disinilah pasangan Cagubsu perlu membuktikan Islam sebagai rahmatan lil alamin”, ujarnya.

Pertemuan Cawagubsu Gatot dengan ulama NU Sumut berlangsung akrab dan dinamis. Apalagi Cawagubsu ternyata merupakan murid mengaji dari KH Asnan Ritonga. (ms)