fashion pria
JANGAN PROVOKASI WARGA TAPUT

Medan (Lapan Anam)

Pengamat Sosial Politik Drs Himpun Panggabean, MHum mengajak seluruh calon Bupati/Wakil Bupati yang kalah dalam Pilkada Taput, dapat menerima kekalahan secara kesatria. Jangan membuat rekayasa mapun memprovokasi masyarakat yang ujungnya bisa menimbulkan instabilitas di daerah itu.

“Meskipun KPUD Taput belum menetapkan pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati yang menang pada Pilkada, tapi sudah dapat dipastikan pasangan Toba (Torang Lumbantobing - Bangkit Silaban) akan keluar sebagai pemenang tanpa ada putaran kedua,” ujar putra Pahae Jae Taput itu kepada wartawan, Selasa (28/10) di DPRD Sumut.
Calon Bupati/Wakil Bupati yang kalah, hendaknya menerima kemenangan Toba secara kesatria dan lapang dada, serta tidak melalakukan rekayasa-rekayasa yang dapat memprovokasi masyarakat, sehingga berpotensi menimbulkan instabilitas di Taput.
Pasangan Toba dan lainnya diharapkan dapat bersatu untuk memajukan Taput dengan potensi masing-masing, karena bukan hanya Bupati/Wakil Bupati yang bisa berperan membangun Taput, meskipun pasangan tertentu kalah, tapi memiliki kemampuan membangun bekerja sama dengan kepala daerah terpilih.
Bupati Wakil Bupati terpilih, tambah staf ahli DPRD Sumut itu hendaknya bertindak untuk seluruh masyarakat Taput, karena Bupati itu sekarang milik seluruh masyarakat, baik yang memilih maupun yang tidak memilih.
Berkaitan dengan itu, Himpun juga meminta pasangan Toba tidak melakukan pergeseran jabatan, hanya gara-gara pejabat tertentu tidak mendukungnya. Apalagi dukungan terhadap suatu pasangan merupan hak konstitusional setiap warga masyarakat dan dijamin oleh konstitusi, HAM dan prinsip demokrasi universal.
Toba dalam hal ini, tegas Himpun, harus mampu merangkul orang-orang yang berseberangan dengannya, sehingga bisa menghimpun potensi semua pihak guna mewujudkan visi-misinya membangun bona pasogit yang sejahtera hingga ditetapkan dalam Perda soal pembangunan lima tahun kedepan. (ms)