Kepengurusan PPP Sumut Dilantik
MEDAN - Ketua DPW DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumut H Fadly Nurzal meminta segenap pengurus dan kader PPP untuk tidak ragu mengatakan PPP sebagai partai Islam.
“PPP merupakan rumah besar politik Islam, jadi jangan pernah ragu mengatakan partai kita sebagai partai Islam”, katanya dalam pidato pada pelantik dan mengukuhkan Pengurusan DPW PPP Sumut periode 2011-2016 di asrama Haji pangkalan Masyhur Medan, Jumat sore (17/6).
Fadly Nurzal yang juga Ketua Fraksi PPP DPRD Sumut menyebutkan, sejauh ini PPP merupakan satu-satunya partai yang tetap mempertahankan Islam sebagai asasnya.
"PPP tidak khawatir untuk mengatakan kita partai Islam, karena Islam itu sendiri adalah kebaikan bagi semua, Islam itu 'rahmatan lil'alamin', rahmat untuk seluruh alam. PPP dapat bekerja sama dengan siapa saja sepanjang identitas kita tidak terganggu," katanya
Kepengurusan DPW PPP Sumut itu dilantik Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP KH Chozin Chumaidy. Jumlah pengurus terdiri atas 60 orang Pengurus Harian DPW PPP Sumut beserta majelis pakar dan majelis pertimbangan, serta 250 orang pengurus dari 23 biro dan lajnah.
Kepengurusan DPW PPP Sumut periode 2011-2016 kembali dipimpin H Fadly Nurzal, sementara posisi sekretaris dipercayakan kepada H Yulizar Parlagutan Lubis menggantikan H Ali Jabbar Napitupulu dan bendahara Hj Fitri Siswaningsih.
Prosesi pelantikan dan pengukuhan yang juga dihadiri Ketua DPP PPP H Hasrul Azwar dan Wakil Sekjen DPP PPP Lukman Hakim Hasibuan itu juga ditandai dengan pengambilan sumpah dan ikrar seluruh jajaran kepengurusan PPP Sumut.
TIGA PROGRAM
Fadly Nurzal dalam pidatonya juga mengatakan, tiga program utama kepengurusan yang dipimpinnya adalah memperkuat basis kaderisasi, memperkuat basis keumatan dan memperkuat opini pembangunan partai.
"Inilah yang menjadi arahan program partai lima tahun ke depan. PPP Sumut sendiri akan berjuang untuk Islam, berjuang untuk Sumut, dan berjuang untuk PPP," ujarnya.
Sementara KH Chozin Chumaidy dalam amanatnya mengingatkan kepengurusan baru PPP Sumut bahwa periode 2011-2016 merupakan periode yang berat sekaligus strategis, karena akan dihadapkan pada perjuangan menghadapi Pemilu 2014.
Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya berharap PPP Sumut menghasilkan program kerja yang dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumut.
"Sinergi itu penting karena daerah ini tidak bisa dibangun oleh satu partai saja. Apalagi Islam juga sudah mengajarkan kepada kita perihal sinergitas dan bekerja secara terkoordinasi," katanya. (Jen)